Manta point adalah salah satu lokasi snorkeling dan diving di Labuan Bajo yang paling banyak diincar oleh para traveler. Berenang atau snorkeling sambil menyentuh manta ray memang memberikan sensasi tersendiri, tak jarang banyak wisatawan betah berlama-lama di lokasi ini.
Pari manta berukuran lebih dari 3 meter. Ia memiliki bentuk yang unik layaknya pesawat terbang. Adapula yang memberinya julukan devilfish. Sungguh sebuah tontonan yang indah dan menarik bagi para diver.
Indonesia sebagai negara kepulauan, akan selalu dikaitkan dengan keindahan alam bawah lautnya. Memiliki dive spot yang cukup banyak, menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk menghabiskan waktunya bercengkrama bersama ikan-ikan cantik yang bermain di antara terumbu karang.
Berbicara mengenai dive spot, terdapat beberapa dive spot di Indonesia yang menjadi tempat berkumpulnya pari-pari manta yang sangat cantik, diantaranya Nusa Penida, Derawan, dan Manta Point Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo.
Namun dibalik pesona manta point, Anda harus tetap waspada saat snorkeling di sini. Bukan karena takut diserang oleh manta ray yang berukuran hingga 3 meter lebih, tapi karena arus kencang di bawah laut yang jika Anda tidak sadar bisa membawa Anda bermeter-meter jauhnya dari kapal.
Sebagai “pangkalannya” dari manta point labuan bajo memiliki arus yang kuat sehingga harus sangat waspada saat menyelam di tempat ini. Namun, jika Anda tak memiliki lisensi diving, snorkeling pun bisa jadi alternatif lain yang tak kalah menarik.
Tips Snorkeling di Manta Point
Berikut ini tips wisata Labuan Bajo buat Anda jika ingin berenang, snorkeling atau diving di manta point labuan bajo, sehingga Anda bisa aman dan nyaman.
1. Mengecek Peralatan Snorkeling
Seperti halnya diving, pengecekan masker dan fin (kaki katak) harus dilakukan. Apabila diperlukan, jangan lupa untuk mengecek life jacket (pelampung) supaya tetap bisa mengambang di atas air. Pastikan semuanya sesuai dengan ukuran tubuh Anda, jangan sampai kebesaran atau kekecilan karena nantinya dapat mengganngu pergerakan Anda di atas air.
Sebelum memakai masker, oleskan sabun pada kaca dalam pada masker lalu bilas untuk menghindari kabut pada saat Anda menyelam. Pada saat memakainya, pastikan tidak ada rambut yang masuk ke dalam masker, karena akan membuat air bisa masuk ke dalam masker. Jangan sampai pandangan Anda terhalang untuk bisa melihat pari manta yang “berterbangan” di dalam air.
2. Membawa Camera Underwater/Action Cam
Salah satu peralatan wajib yang perlu dibawa ke dalam air adalah camera underwater/action cam. Sangat disayangkan jika aksi para hewan air eksotis ini tidak diabadikan. Bisa juga Anda foto selfie bersama mereka di dalam air. Selalu posisikan kamera pada mode on untuk mendapatkan momen-momen yang tidak bisa Anda duga.
3. Memakai Pakaian Renang yang Aman dan Memudahkan Pergerakan
Memang diperlukan pakaian khusus apabila Anda ingin melakukan aktivitas di dalam air. Penggunaan pakaian renang yang cocok tidak akan membuat Anda mudah lelah karena berat yang dihasilkan dari pakaian yang Anda kenakan di dalam air. Selain itu juga akan mempermudah ketika Anda melakukan “akselerasi” di dalam air.
Anda biasanya akan merasa seperti habis disengat tawon atau digigit semut di sekujur badan Anda, rasanya semakin terasa biasanya saat Anda sudah berada di atas kapal. Itu sebetulnya karena adanya ubur-ubur kecil di sekitar manta point yang menggigit Anda. Oleh karena itu, Anda juga disarankan untuk mengenakan baju renang yang menutupi seluruh badan Anda.
4. Jangan Anggap Sepele Pelampung
Jangan menganggap sepele peralatan ini. Walaupun Anda jago berenang sekalipun, bukan berarti Anda tidak akan kelelahan. Terlebih arus bawah laut yang yang cukup kencang di manta point membuat Anda harus ekstra berhati-hati selama menikmati pemandangan yang disajikan. Jangan sampai kejadian yang tidak diinginkan menimpa pada diri Anda dan akan merepotkan orang lain.
5. Memperhatikan Arah Arus Air Laut
Arus air yang cukup kencang di dalam air harus membuat Anda berhati-hati. Jangan sampai Anda tidak memperhatikan arah arus, akhirnya malah membuat Anda kelelahan. Usahakan Anda sudah berkomunikasi dengan kapten kapal. Biasanya kapal akan melepas Anda.
Untuk mencegah kelelahan di saat arus yang cukup kencang, selalu berenang mengikuti arah datangnya arus dan jangan melawannya. Dengan cara seperti itu, Anda akan menghemat energi untuk tetap bisa bermain dengan manta.
6. Memperhatikan Jarak dengan Teman
Salah satu yang harus diperhatikan ketika snorkeling di Labuan Bajo adalah selalu memperhatikan teman sekitar. Seringkali Anda lupa dan terlalu asyik bermain, berfoto di dalam laut sehingga Anda melupakan orang yang berenang di sekitar Anda dan akhirnya berenang jauh dari rombongan. Itulah sebabnya selalu perhatikan teman dan kapal Anda karena manta point letaknya di tengah laut, bukan di pinggir pantai.
7. Berenang dengan Tenang
Untuk dapat menyentuh dan berenang di dekat manta, Anda harus bisa tenang dan santai saat berenang. Jika Anda melakukan gerakan tiba-tiba, maka manta akan menghindar dari Anda. Pari manta bisa dibilang sebagai salah satu makhluk air yang eksotis. Walau tidak berbahaya layaknya pari pada umumnya, bukan berarti Anda bisa seenaknya mengganggu mereka.
Selalu jaga jarak aman dan abadikan dengan tenang momen liukan mereka. Jika terjadi sesuatu di laut, Anda harus tetap tenang. Jangan panik, karena panik akan menguras tenaga yang Anda miliki.
Demikianlah ulasan mengenai beberapa tips aman snorkeling di manta point labuan bajo yang penting untuk Anda ketahui. Dengan tips tersebut tentu aktivitas snorkeling Anda bisa menjadi lebih aman dan nyaman. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.